Surat Pastoral

ALLAH Tuhanku itu kekuatanku : Ia membuat kakiku seperti kaki rusa, Ia membiarkan aku berjejak di bukit-bukitku (Habakuk 3:19)

Setiap manusia atau hewan pasti memiliki apa yang disebut dengan perlindungan diri. Kebanyakan manusia melakukan perlindungan diri dari serangan (tekanan hidup) dengan mengandalkan kekuatan keuangan-relasi-jabatan-kepandaian dll. Tidak salah karena itu semua diberi oleh Allah, namun itu semua adalah terbatas.

Keterbatasan kemampuan Manusia itulah yang akhirnya kita mengakui bahwa ada Allah yang luar biasa yang menolong kita memiliki kemampuan yang menjadikan kita lincah dan sanggup mengatasi berbagai tekanan dalam hidup ini, seperti yang digambarkan oleh Habakuk dengan kaki rusa yang kecil namun lincah yang siap mendaki setiap perbukitan.

Renungan dan Penerapan

• Berdoalah agar hidup memiliki kesadaran yang penuh agar kita menyandarkan hidup ini kepada Tuhan.
• Ungkapan pergumulan anda dan memohon kepada Tuhan kekuatan dan terobosan yang baru agar kebaikan Tuhan menyertai hidup kita masing-masing.
• Jadikan hidup kita seperti rusa yang lincah tak tidak mau berpasrah kepada nasib karena Tuhan yang menyertai hidup kita.

Karena barangsiapa mau menyelamatkan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya; tetapi barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan memperolehnya (Matius 16:25)

Tidak Selamanya yang kita korbankan itu tidak mendatangkan hasil. Sesuatu yang kita korbankan pasti akan membuahkan hasil demikian kata-firman yang disampaikan pada hari ini.

Kadang-kala kekuatiran dan beban hidup kita mencoba menyelamatkan diri kita dengan kemampuan pribadi, terutama bila ada perintah Tuhan yang bertolak belakang dengan apa yang sedang kita gumulkan. Tetapi dalam perjalanan hidup saya menjumpai bahwa orang yang memberikan dirinya kepada Tuhan disaat masa-masa yang sukar malahan Tuhan pakai secara luar biasa.

Saudara, kita hidup sebagai umat percaya bukan karena kita bertanggung jawab untuk memiliki hidup ini, melainkan hidup ini adalah sikap tanggug jawab kepada Allah.

Renungan dan Penerapan

• Mengucap syukur karena Allah telah menebus dan menyelamatkan hidup kita dan kitalah ini milik Dia.
• Berdoalah agar Allah memakai kita untuk menjadi saluran berkat kepada orang lain dengan demikian kita telah memberikan nyawa kita sebagai bukti kasih kita kepada Kristus.