Bali-NTB-NTT
Sebab di dalamnya nyata kebenaran Allah, yang bertolak dari iman dan memimpin kepada iman, seperti ada tertulis : ìOrang benar akan hidup oleh imanî. (Roma 1:17)
Sebenarnya apa sih yang menjadi ciri kehidupan orang percaya selain kasih, menurut hikmad saya adalah iman. Mengapa harus Iman ? dalam iman terdapat kehidupan itu sendiri namun bukan berarti iman hanya digunakan pada saat-saat kita ingin berdoa tapi iman harus dikaitkan dengan gaya hidup kita keseharian sebab iman harus nampak kepada siapa kita beriman, iman kita yaitu kepada Tuhan Yesus kritus. Oleh sebab itulah keteladanan kita hanya ada dalam Yesus.
Demikian bisa kita lihat dari gaya hidup gereja mula-mula yang ada di kota Roma. Begitu banyak penindasan yang mereka alami sebab gaya hidup mereka sangat berbeda dengan gaya hidup pada jamanya. Oleh sebabnya tidak salah bila Paulus memberikan nasehat kepada jemaat mula-mula di Roma dengan berkata Orang benar akan hidup oleh iman.
Kematian dan kehidupan adalah Milik Allah itulah iman yang sejati.
Renungan dan Penerapan
Orang tidak akan tetap tegak karena kefasikan, tetapi akar orang benar tidak akan goncang (Amsal 12:3)
Bila kita akan menanam sebuah pohon, kita bisa melihat ada sebuah perbedaan antara pohon yang tumbuhnya berumur lama dan sebentar, sebut saja pohon beringin dan pohon cabe. Dua pohon ini ditanam di tempat yang sama dan mendapatkan perawatan yang sama. maka kita bisa menebak bahwa pohon cabelah yang akan mendapatkan hasil lebih dahulu dan bisa dinikmati lebih awal dibanding dengan pohon beringin.
Tidak salah antara pertumbuhan dua pohon ini, sebab mereka diciptakan berbeda, namun ada sebuah perbedaan bila mereka berada pada masa pertumbuhan yang maksimal. kita bisa melihat bahwa pohon beringin akan lebih kokoh dibanding dengan pohon beringin, letak permasalahanya adalah pada akarnya.
Akar kehidupan orang percaya sangat berbeda dengan akar kehidupan orang fasik, namun hasil yang didapat pun sangat berbeda. Akar kehidupan orang percaya pada kristus sangat kuat hingga generasi-generasinya.