Jawa Barat

Dan ia melahirkan seorang anak laki-laki, anaknya yang sulung, lalu dibungkusnya dengan lampin dan dibaringkannya di dalam palungan, karena tidak ada tempat bagi mereka di rumah penginapan (Lukas 2:7).

Walaupun gambaran kita yang pertama tentang Yesus adalah seorang bayi kecil di dalam sebuah palungan, tapi jangan sampai itu menjadi gambaran akhir Anda tentang Yesus. Bayi Kristus di dalam palungan telah menjadi suatu pemandangan Natal yang indah, tetapi kita tidak dapat membiarkanNya tetap berada di situ. Bayi kecil yang tak berdaya ini telah menjalani suatu kehidupan yang ajaib, mati bagi kita, naik ke sorga, dan akan kembali ke dunia ini sebagai Raja di atas segala raja. Kristus akan memerintah dunia dan menghakimi semua orang menurut keputusan mereka untuk menerima atau menolakNya.

Renungan dan Penerapan


Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia Imanuel - yang berarti : Allah menyertai kita (Matius 1:23)

Yesus dinamakan Imanuel (“Allah menyertai kita”),sebagaimana telah dinubuatkan oleh Nabi Yesaya (Yesaya 7:14). Yesus adalah Allah dalam daging; dengan demikian Allah secara harfiah telah berada di tengah-tengah manusia, ”bersama-sama dengan kita”. Melalui Roh Kudus, Kristus hadir saat ini dalam hidup setiap orang percaya. Bahkan mungkin Yesaya pun tidak mengerti seberapa jauh arti “Imanuel” itu nantinya.

Renungan dan Penerapan


 
Sinode Gereja Kristen
Perjanjian Baru
  • Address:
    MDC Hall, Wisma 76 Lt. 26
    Jl. S. Parman Kav. 76 Slipi
    Jakarta Barat 11410
  • Phone: (+6221) 53690033
  • Fax: (+6221) 53690055
 
 
© 2016. «GKPB MDC