Sebab dari terbitnya sampai kepada terbenamnya matahari namaKu besar di antara bangsa-bangsa, dan di setiap tempat dibakar dan dipersembahkan korban bagi namaKu ... sebab namaKu besar di antara bangsa-bangsa. (Maleakhi 1:11)
Kebesaran Tuhan tidak bisa dibatasi oleh apapun, demikian gambaran yang bisa diberikan oleh penulis maleakhi kepada jemaat Israel yang berlaku curang dan tidak taat. Kebesaran nama Tuhan digambarkan dengan terbit hingga terbenamnya namanya selalu ada dan besar, dengan kata lain nama Tuhan ada di setiap waktu, masa dan kondisi apapun nama Tuhan tetap besar.
Dalam bacaan lain kebesaran Tuhan juga dilukiskan dengan dalam dan lebarnya, itulah kasih Allah. Tidak ada ruang dan tempat yang dapat membatasi keberadaan Tuhan.
Keberadaan Tuhan adalah kebesaran nama Tuhan
Tetapi orang yang mengasihi Allah, ia dikenal oleh Allah (1 Korintus 8:3)
Suatu kali saya memiliki seekor kucing. Bila saya balik dari kantor maka dengan sangat cepat kucing itu menyambutnya, hingga naik ke tempat yang lebih tinggi agar saya mengendongnya dan mengusapnya. Seperti demikianlah, Allah memberikan kasihnya kepada kita. Ia akan mengenal siapa yang mengasihiNya.
Orang yang mengasihi Allah pasti akan menyukakan hati Allah, dia pasti akan berusaha untuk melayani Tuhan dan juga akan membuat Allah prioritas dari dirinya.
Tindakan yang kita lakukan bukan karena Allah tidak tahu siapa kita, namun sebaliknya kita melakukan tersebut karena Allah terlebih dahulu mengasihi kita.