Sulawesi, Ambon, Papua

Di jalan kebenaran terdapat hidup, tetapi jalan kemurtadan menuju maut (Amsal 12:28)

Alkitab selalu mempertentangkan dua hal, yang pertama bila kita berada pada jalan kebenaran maka kita akan mendapatkan kehidupan. Demikian sebaliknya bila kita berada pada jalan kemurtadan maka kita akan mendapatkan maut.

Apakah kehidupan itu dan apakah maut itu ?

Kehidupan tidak hanya kita akan mendapatkan hidup yang kekal di surga saja namun juga pada saat ini, sedangkan demikian dengan maut bukan saja kita berada di neraka namun juga di saat ini.

Coba kita perhatikan kehidupan saat ini. Ada orang yang meskipun hidupnya penuh dengan kekurangan namun berada di jalan kebenaran yang Allah tetapkan, dia tetap akan mendapatkan penyertaan dari Allah. Dan cobalah perhatikan bagaimana seorang kaya yang hasil kekayaanya didapat dari koruptor, dapat dipastikan namanya buruk hingga anak-cucunya.

Renungan dan Penerapan


Janji TUHAN adalah janji yang murni, bagaikan perak yang teruji, tujuh kali dimurnikan dalam dapur peleburan di tanah (Mazmur 12:7)

Hari ini topik kita tentang janji. Berbicara mengenai janji Allah digambarkan dengan sebuah perak. Perak pada jaman dahulu adalah sebuah benda yang ditempatkan sejajar dengan emas. Perak juga digunakan sebagai perabotan yang berharga.

Janji Allah yang pertama adalah janji murni. Kemurnian sebuah perak menghasilkan kualitas dari benda tersebut. Kemurnian itu dijelaskan oleh penulis Alkitab dengan sangat detail, dimurnikan hingga 7 kali.

Dari Ayat tersebut bisa kita ambil sebuah kesimpulan bahwa janji Allah tersebut adalah janji yang berharga-janjiNya sudah diuji oleh waktu dan keadaaan. Dan lihatlah seakan-akan penulis mazmur berkata kepada kita saat ini, "mengapa kita harus meragukan janji Allah ?, bukankah janji Allah itu pasti akan digenapi.

Renungan dan Penerapan


 
Sinode Gereja Kristen
Perjanjian Baru
  • Address:
    MDC Hall, Wisma 76 Lt. 26
    Jl. S. Parman Kav. 76 Slipi
    Jakarta Barat 11410
  • Phone: (+6221) 53690033
  • Fax: (+6221) 53690055
 
 
© 2016. «GKPB MDC