Masa adven berlangsung selama 4 minggu, yakni dari Minggu Adven I sampai dengan Minggu Adven IV. Salah satu tradisi yang biasa dilakukan oleh gereja-gereja akhir abad ke-3 adalah penyalaan lilin sebagai simbol terang. Terang itu sendiri melambangkan Kristus, yang datang ke dalam dunia untuk menghalau kuasa gelap kejahatan dan menunjukkan kepada kita jalan kebenaran. Setiap minggu mereka mengadakan gerak maju penyalaan lilin (setiap minggu satu lilin) menunjukkan semakin bertambahnya kesiapan kita untuk berjumpa dengan Kristus. Persiapan, kerinduan dan harapan kita tidak terjadi serta-merta, tetapi tahap demi tahap. Kerinduan kita yang semakin besar akan Yesus yang datang sebagai Terang Dunia, dilambangkan dengan menyalakan lilin satu demi satu. Lilin di minggu pertama adalah lilin pengharapan. Lilin di minggu kedua adalah lilin damai sejahtera. Lilin di minggu ketiga adalah lilin sukacita. Dan lilin di minggu keempat adalah lilin kasih. Di minggu pertama ini kita akan membahas tentang lilin pertama, yaitu pengharapan.
Dalam Lukas 1:26-38 dikisahkan malaikat mendatangi Maria untuk memberitakan kabar pengharapan untuk seluruh dunia melalui Kristus yang akan dikandung oleh Maria. Inti pesan pengharapan yang disampaikan malaikat tersebut adalah kehadiran Tuhan merupakan wujud Anugerah-Nya, kesetiaan-Nya, dan kuasa-Nya. Sehingga setiap orang yang percaya memiliki dasar untuk memiliki suatu pengharapan yang tidak akan mengecewakan. Oleh karena itu, marilah kita meresponi kehadiran-Nya dua ribuan tahun yang lalu dan kehadiran-Nya dalam hidup kita melalui Roh Kudus dengan jalan menyerahkan diri kepada-Nya dan senantiasa memberi waktu beribadah setiap hari kepada-Nya.
Selamat merayakan Minggu Adven I, Tuhan Yesus memberkati!Pdt. Tommy Simanjuntak