Secara sederhana dapat dimengerti bahwa peristiwa kenaikan Yesus Kristus merupakan demonstrasi keilahian Yesus Kristus sebagai bentuk peneguhan atas segala perkataan-perkataan-Nya semasa di bumi dan peristiwa ini menjadi pesan yang kuat di masa itu jika Yesus bukanlah manusia biasa.Keilahian-Nya menjadi meterai yang sah atassegala ucapan dan perbuatan-Nya selama dibumi. Kenaikan Yesus Kristus menandai suatuera baru dalam iman kekristenan. Suatu era di mana Allah Yang Tak terbatas akan kembali‘turun’ ke atas manusia melalui Roh Kudus(Penghibur) yang dijanjikan. Perkataan Yesus dalam Yohanes 16:7 menegaskan kepada kita bahwa peran Yesus di bumi sudah berakhir dan akan digantikan oleh Roh Kudus. Jika Yesus tidak pergi (naik ke sorga) maka pelayanan-Nya akan dibatasi oleh ruang dan waktu selama di bumi.
Ia tidak bisa berada bersamaan di beberapa tempat dan di waktu yang bersamaan. Yesus harus naik ke sorga supaya Roh Kudus turun ke atas semua orang percaya dan di sorga. Roh Kudus akan menemani semua orang percaya di manapun, kapanpun tanpa dibatasi ruang dan waktu. Inilah era dimana Allah yang jauh menjadi demikian dekat. Allah yang transenden menjadi Allah yang imanen. Orang percaya memiliki ‘kedekatan’ dengan Allah seperti belum pernah terjadi sebelumnya sepanjang sejarah manusia. Selain itu Roh Kudus memampukan semua orang percaya untuk melakukan semua tugas pelayanan yang dipercayakan. Setiap kali kita merasa gagal ataupun dalam kesendirian, ingatlah bahwa Roh Kudus selalu ada bersama dengan kita, Allah yang menghibur, menguatkan, dan menopang kita.
Karena Kenaikan Yesus Kristus ke sorga:
1. Kita dapat mempercayai semua janji Allah didalam Alkitab sebagai janji yang sah dan benar
2. Kita memiliki Roh Kudus yang menolong kita senantiasa tanpa dibatasi ruang dan waktu Selamat merayakan Kenaikan Yesus Kristus ke Sorga. Kuasa-Nya yang tak terbatas ada di tengah-tengah kita. Tuhan memberkati.
Ps. Yose Ferlianto