Adalah lumrah bagi orangtua dimanapun juga melakukan persiapan untuk menyambut kelahiran anaknya; memilih rumah sakit terbaik, memilih pakaian dan perlengkapan bayi yang bagus, dan lain sebagainya. Namun berbeda dengan kelahiran Yesus. Ia memilih untuk lahir dalam kesederhanaan; dalam kandang domba, dibalut kain lampin, dan ditidurkan di atas palungan, tempat menaruh makanan ternak.
Yesus memilih lahir dalam kesederhanaan, agar kita menyadari bahwa pesan Natal adalah pesan yang sederhana, karena disaksikan oleh orang-orang yang sederhana (Lukas 2:8-9), isinya yang sederhana (Lukas 2:10-14) dan membutuhkan respon yang sederhana, yaitu menerima dan percaya (Lukas 2:15; Yohanes 1:12) .
Karena itu baiklah kesederhanaan menjadi gaya hidup kita, memiliki karakter rendah hati agar melalui hidup kita orang bisa melihat Yesus sehingga kita menjadi berkat bagi mereka..
Penulis: David Budidharma