Kalimantan

Ternyata, Inilah Alasan Nick Vujicic Percaya Tuhan dan Tidak Jadi Ateis!

Nick Vujicic, yang dikenal sebagai "penginjil tanpa lengan dan kaki", mengatakan bahwa salah satu alasan mengapa dia bukan seorang ateis adalah karena dia telah melihat hal-hal yang tidak dapat dijelaskan oleh sains, seperti setan setinggi 10 kaki di kamar hotelnya.

Vujicic, yang lahir tanpa lengan dan kaki dan telah menginspirasi jutaan orang di seluruh dunia dengan ceritanya untuk mengatasi rintangan, menjawab beberapa pertanyaan tentang keyakinannya pada sebuah video Facebook pada Jumat (12/1/2018).

Dalam salah satu pertanyaan dia ditanya, "Bagaimana kita bisa tahu bahwa kasih Tuhan itu nyata, dan bagaimana kamu mengetahuinya?"

Vujicic menjawab, "Saya tidak dapat menunjukkan Tuhan kepadamu, saya tidak dapat menunjukkan malaikat kepadamu, tapi salah satu alasan mengapa saya bukan ateis, dan salah satu alasan mengapa saya tidak percaya bahwa sains menjelaskan segalanya, adalah karena saya telah melihat mukjizat, dan saya telah melihat setan."

Vujicic melanjutkan, "Saya telah melihat setan setinggi 10 kaki, berjalan sejauh 5 kaki masuk melalui kamar hotel San Francisco saya dan saya merasakan kehadiran iblis, kehadiran setan, sebelum iblis benar-benar berjalan melalui dinding."

Ia mengemukakan bahwa adanya hal-hal seperti voodoo dan sihir, yang menurutnya nyata, juga menunjukkan bahwa sains tidak bisa menjelaskan semuanya.

"Ada alam spiritual," sang penginjil bersikeras.

"Kamu harus berjalan dengan iman terlepas dari apa yang kamu lihat, terlepas dari apa yang kamu rasakan - Kamu memercayainya "

Sebelumnya di video Facebook Vujicic menjelaskan bahwa misi dan tujuan pelayanannya, Life Without Limbs, adalah untuk memperlengkapi orang untuk menjadi "tangan dan kaki Yesus," sehingga mereka tahu bahwa Tuhan mengasihi mereka.

Sebagai tanggapan atas beberapa pertanyaan lainnya, Vujicic berbicara tentang keluarga besarnya, dan bagaimana dia menyeimbangkan cukup banyak waktu dengan mereka dan pelayanannya.

Dia mengatakan bahwa Kanae, pasangannya, adalah "istri yang menakjubkan, ibu super, dia luar biasa."

Kanae baru saja melahirkan Olivia dan Ellie, anak kembar, dan itu membawa jumlah anak mereka menjadi empat orang.

"Pada 2017, hari-hari saya yang jauh dari rumah ada sekitar 105 hari. Pada 2018, akan berlangsung 84 hari dan kita akan menaatinya, dengan anugerah Tuhan menjangkau jumlah orang yang paling banyak, "Kata Vujicic tentang rencananya.

Terkait membagi waktu pelayanan dengan keluarga, Vujicic menegaskan bahwa saat berada di rumah, ia akan berfokus pada keluarganya.

"Setiap minggu saya di rumah, saya dan Kanae, kami berkencan, saya juga akan mulai mengajak anak saya berkencan seminggu sekali, dan saya juga tidak ingin melupakan keluarga saya. Mengajak keluar ibu dan saudara perempuan saya untuk kencan setiap minggu kedua."

Ia pun menyarankan agar di dalam suatu hubungan, penting untuk meluangkan waktu untuk mematikan telepon, dan menjadi nyata.

"Memiliki orang-orang dalam hidup kita adalah berkat terbesar, jadi kita harus hidup seperti itu," pungkas Vujicic.

Sumber : ChristianPost.com

Share This Post:
 
Sinode Gereja Kristen
Perjanjian Baru
  • Address:
    MDC Hall, Wisma 76 Lt. 26
    Jl. S. Parman Kav. 76 Slipi
    Jakarta Barat 11410
  • Phone: (+6221) 53690033
  • Fax: (+6221) 53690055
 
 
© 2016. «GKPB MDC