Kalimantan

Lalu Sara menyangkal, katanya: "Aku tidak tertawa," sebab ia takut; tetapi TUHAN berfirman: "Tidak, memang engkau tertawa!" Kejadian 18:15

"Dalamnya laut kita tahu, dalamnya hati manusia siapa yang tahu" tentun anda tahu ungkapan tersebut. Ungkapan tersebut melukiskan bahwa manusia tidak dapat mengukur siapakah itu manusia. Tapi tahukah anda, bahwa ada satu mata yang bisa melihat dalamnya manusia, yaitu Allah.

Saat kita melakukan berbagai aktifitas, Allah tahu apa yang menjadi dalamnya kita melakukan itu. Kita bisa memoles keindahan penampilan, memperbaiki tutur kata dan memberi kebutuhan orang dengan barang berharga sekaligus, tapi itu semua di mulai dari dalam hati.

Siapa diri kita akan terungkap dengan perjalanan waktu, dan apa yang kita kerjakan tidak bisa kita tutupi dengan membuat sebuah alasan.

Renungan dan Penerapan

Share This Post:
aan

aan

Nemo enim ipsam voluptatem quia voluptas sit aspernatur aut odit aut fugit, sed quia consequuntur magni dolores eos qui ratione voluptatem sequi nesciunt

 
Sinode Gereja Kristen
Perjanjian Baru
  • Address:
    MDC Hall, Wisma 76 Lt. 26
    Jl. S. Parman Kav. 76 Slipi
    Jakarta Barat 11410
  • Phone: (+6221) 53690033
  • Fax: (+6221) 53690055
 
 
© 2016. «GKPB MDC