Kalimantan

Finding Jesus, Film yang Gambarkan Sisi Lain dari Yesus

Media pemberitaan CNN kembali menayangkan film televisi Finding Jesus serial keduanya. Film ini diperkirakan akan menarik perhatian orang-orang percaya dan yang masih skeptis untuk memberikan cara pandang yang berbeda soal kisah hidup Yesus.

“Finding Jesus: Faith, Fact Forgery” (Menemukan Yesus: Iman, Fakta Palsu) yang ditayangkan di CNN pada Minggu, 12 Maret 2017, ditujukan untuk menyampaikan kepada banyak orang soal ‘menghidupkan kembali perjalanan Yesus di seluruh dunia, dampak dari pelayanan-Nya, sejarah gereja mula-mula’.

Seperti diketahui, seri pertama Finding Jesus yang ditayangkan tahun lalu menekankan pada komunitas Kristen. Di dalamnya berisi para pendeta terkenal, teolog, dan para sarjana arkeologi yang berhasil menemukan dan menjelaskan tempat-tempat bersejarah dan orang-orang yang telah bertemu dengan Yesus.

Sementara di seri kedua, Finding Jesus akan menjelajahi rumah masa kecil Yesus, makam Raja Herodes, tulang belulang Santo Petrus, peninggalan bersejarah yang diyakini berkaitan dengan Rasul Thomas, batu Pilatus dan makam Lazarus.

Pendeta A.R Bernard, salah satu pendeta yang tampil di seri kedua ini mengatakan bahwa Finding Jesus bukan program yang hanya bisa dinikmati oleh orang Kristen saja, tetapi masyarakat umum.

“Ada banyak orang yang masih mencari Yesus. Dia adalah sosok yang paling diperdebatkan selama 2000 tahun terakhir. Dan orang-orang masih mencoba untuk memahami dan belajar agama Kristen,” jelasnya.

Dalam sebuah wawancara bersama The Christian Post, Bernard mendorong orang Kristen untuk terlibat dalam percakapan dengan orang-orang yang memiliki pendapat yang berbeda. Dia mengatakan bahwa film-film seperti ‘Finding Jesus’ bisa memberikan kesempatan untuk memulai percakapan dengan orang yang tidak percaya kepada Yesus.

Seri terbaru ini sakan diisi pandangan dari para teolog terkemuka dan para pemimpin Kristen seperti Erwin McMamus (dari MOSAIC, Los Angeles), Pendeta James Martin (Penulis, Jesus: A Pilgrimage), Uskup Minerva Carcano (Gereja Methodis) serta non-Kristen yang belajar sejarah.

“Finding Jesus” sendiri diangkat dari buku dengan judul yang sama, yang ditulis oleh pemenang penghargaan wartawan dan pembuat film David Gibson, serta rekan penulisnya Michael McKinley.

Sumber : Jawaban.com

Share This Post:
 
Sinode Gereja Kristen
Perjanjian Baru
  • Address:
    MDC Hall, Wisma 76 Lt. 26
    Jl. S. Parman Kav. 76 Slipi
    Jakarta Barat 11410
  • Phone: (+6221) 53690033
  • Fax: (+6221) 53690055
 
 
© 2016. «GKPB MDC