Luar Negeri

Kamu adalah sahabat-Ku, jikalau kamu berbuat apa yang Kuperintahkan kepadamu. Yohanes 15:13-15

Ketika Allah datang di dunia ini, Dia kadang memberikan kepada kita identitas yang baru, suatu kali Dia memberikan juludkan kepada kita sebagai seorang domba - murid pada perenungan kita hari ini kita diberi identitas yang baru yaitu sebagai seorang sahabat.

Sahabat memiliki ciri hubungan yang dekat. Secara komunikasi seorang sahabat bisa melampaui saudara kandung sekalipun. Dari bagian ini Allah menyatakan dirinya kepada kita, Allah yang terlebih dahulu membuka diri kepada kita untuk menjadi sahabatnya.

Lalu apabila kita tidak mendengar suara dari sahabat sejati kita, apakah kita masih menjadi sahabat dari Allah ? Dia selalu membuka hati kepada kita untuk selalu mengajarkan dan selalu mengajak kita untuk mendengar suara nya.

Ketiga respek tersebut harus kita jaga, sebab kita tidak mengetahui kapan sang pemilik hidup itu datang, sebab Dia akan meminta kepada kita apa yang sudah kita kerjakan. Dan berbahagialah bagi kita yang terdapati sikap yang bertanggung-jawab.

Renungan dan Penerapan

Share This Post:
aan

aan

Nemo enim ipsam voluptatem quia voluptas sit aspernatur aut odit aut fugit, sed quia consequuntur magni dolores eos qui ratione voluptatem sequi nesciunt

 
Sinode Gereja Kristen
Perjanjian Baru
  • Address:
    MDC Hall, Wisma 76 Lt. 26
    Jl. S. Parman Kav. 76 Slipi
    Jakarta Barat 11410
  • Phone: (+6221) 53690033
  • Fax: (+6221) 53690055
 
 
© 2016. «GKPB MDC