Wakil dari Distrik BeÅiktaÅ, dan tokoh agama tingkat tinggi Muslim, Yahudi dan Kristen duduk bersama berbuka puasa bersama publik di lapangan Ortaköy yang brsejarah.
Mereka berharap Ramadhan berlangsung damai di Turki dan seluruh dunia, kata imam Istanbul, Rahmi Yaran. "Ada indikasi malam ini. Kami bersama-sama orang dan wakil agama lain, warga negara kita. Saya berharap ini akan menjadi pesan kepada dunia dari Allah. Dunia membutuhkan pesan ini," kata Yaran, seperti dikutip kantor berita Turki, Anadolu.
Wakil Gerej a Assyrian,Patriarch Yusuf Sag, juga berharap masyarakat Islam berbahagia di bulan Ramadhan dan berharap meluasnya perdamaian dan persaudaraan selama bulan puasa.
"Puasa adalah periode ujian. Ini adalah ujian, tangga antara hati nurani manusia dan Allah yang menciptakan mereka. Dasar dari puasa adalah solidaritas dan saling membantu," kata Sag.
"Tuhan menjanjikan anugerah yang besar untuk masyarakat Islam (dengan Ramadhan)," kata Kepala Rabbi Yahudi Turki, Ishak Haleva. "Membuat orang dekat satu sama lain dengan cinta dan membantu mereka menghindari dendam dan kebencian," katanya.
Selain Yaran, Sag, Haznedar dan Haleva, yang bergabung dalam acara itu adalah Mufti Hızır, Hilmi Yilmaz, Ketua Komunitas Yahudi Turki, Ishak Ä°brahimzadeh, Uskup Sahak MaÅalyan, Imam Apraham Fırat,Wakil Gereja Asiria Tua Patriarch Metropolitan, Yusuf Çetin, wakil Gereja Ortodoks Asyur, dan Gereja Kaldean.