Sumatra

Markus 10:17 Pada waktu Yesus berangkat untuk meneruskan perjalanan-Nya, datanglah seorang berlari-lari mendapatkan Dia dan sambil berlutut di hadapan-Nya ia bertanya: "Guru yang baik, apa yang harus kuperbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?

Siapa yang tidak menginginkan keberhasilan? setiap manusia selalu memimpikan keberhasilan. Kalau kita lihat ciri dari anak muda yang datang kepada Yesus, maka kita akan menemukan ciri dari keberhasilan. Pemuda ini kaya - pemuda ini orang yang religius, pemuda ini masih energi. Ini adalah ciri dari orang yang mengalami keberhasilan.

Dunia memandang keberhasilan dari apa yang dimiliki, tapi beda dengan Allah. Keberhasilan menurut Allah bukan memiliki tetapi melepaskan. Melepaskan apa yang dimiliki dan mengikuti Dia. Jangan salah artikan, bila hidup miskin dan tak memiliki apapun, belum tentu hidupnya tidak sombong. Inti dari kisah tersebut adalah maukah kita melepaskan segala sesuatu, dan mefokuskan diri kepada Allah.

Melepaskan artinya hanya hidup mengandalkan Tuhan, mengikuti perintahNya dan hidup dalam FirmanNya ini hidup yang berhasil menurut Alkitab.

Renungan dan Penerapan

Share This Post:
aan

aan

Nemo enim ipsam voluptatem quia voluptas sit aspernatur aut odit aut fugit, sed quia consequuntur magni dolores eos qui ratione voluptatem sequi nesciunt

 
Sinode Gereja Kristen
Perjanjian Baru
  • Address:
    MDC Hall, Wisma 76 Lt. 26
    Jl. S. Parman Kav. 76 Slipi
    Jakarta Barat 11410
  • Phone: (+6221) 53690033
  • Fax: (+6221) 53690055
 
 
© 2016. «GKPB MDC